Listrik Gratis Dan Diskon Tagihan Listrik, Cek Apakah Anda Berhak Menikmati ?
Ilustrasi listrik gratis. (Foto atas) Pemeriksaan meteran listrik (kompas.com).
Ilustrasi listrik gratis. (Foto atas) Pemeriksaan meteran listrik (kompas.com).

Rembang – PLN Rembang menggencarkan sosialisasi program listrik gratis dan diskon tagihan listrik. Mereka memastikan bahwa informasi tersebut benar dan bukan kabar bohong (hoax), karena pemerintah ingin mengurangi beban masyarakat, setelah terkena dampak pandemi Covid-19.

Eka Mulyawati, supervisor pelayanan pelanggan PLN Rembang mengatakan listrik gratis diperuntukkan bagi pelanggan golongan rumah tangga daya 450 VA, sedangkan untuk daya 900 VA subsidi, mendapatkan diskon tagihan listrik sebesar 50 %.

“Ya benar ini ada subsisi listrik dari pemerintah. Khusus pelanggan 450 VA gratis, karena berasal dari keluarga tidak mampu, “ ujarnya.

Eka memperinci di Kabupaten Rembang jumlah pengguna daya listrik 450 VA pra bayar sebanyak 40.260 pelanggan, sedangkan pasca bayar 85.000, sehingga totalnya yang menikmati listrik gratis 125 ribuan pelanggan.

Ia menyebut pelanggan pasca bayar secara otomatis rekening listrik gratis, sedangkan bagi pelanggan pra bayar, harus mendapatkan token listrik nya terlebih dahulu dengan mengakses di website www.pln.go.id, kemudian memasukkan ID pelanggan (nomor meteran listrik). Selain itu, bisa melalui aplikasi PLN mobile atau disalurkan langsung dari pemerintah ke desa-desa.

“Belum lama ini kita surati dinas terkait, seputar token listrik. Kita sampaikan ke Dishub, biar diteruskan ke desa-desa. Bagi yang belum jelas, bisa menghubungi nomor WA 081 221 231 23, “ imbuh Eka.

Bagaimana dengan biaya pemasangan baru di masa pandemi ?  Lebih lanjut Eka memaparkan untuk golongan umum rumah tangga, daya 450 VA Rp 421 ribu, daya 900 VA Rp 843 ribu, daya 1300 VA Rp 2.200.000 dan daya 2200 VA Rp 2.062.000.

“Biaya tersebut di luar materai, sertifikat layak operasi (SLO) dan token setrum awal. Kalau setrum awal terserah pelanggan mau diisi berapa. Minimal Rp 20 ribu, “ terangnya.

Sementara itu kami kutip dari laman Tribunnews, program listrik gratis dan diskon tagihan listrik diperpanjang waktunya. Semula hanya akan diberlakukan antara bulan April sampai dengan September, kini ditambah 3 bulan lagi, Oktober – Desember 2020. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan