Gunem – Seorang pria warga Desa Trembes, Kecamatan Gunem, berusia 85 tahun tewas gantung diri di dapur rumahnya, Selasa (18/08) malam sekira pukul 21.30 Wib.
Korban bernama Supriyadi, tinggal di RT 09 RW 01 Desa Trembes. Kali pertama kejadian tersebut dipergoki oleh Yatimah (78), isteri korban. Yatimah mengaku saat itu sedang tiduran di dalam kamar. Tiba-tiba mendengar suara mencurigakan dari arah ruangan dapur.
Setelah itu ia mengecek ke belakang dan ternyata sudah mengetahui sang suami tergantung dengan tali tampar diikatkan di kayu blandar rumah. Supriyadi gantung diri dalam kondisi mengenakan sarung, baju koko warna putih dan peci hitam.
“Saya langsung teriak meminta tolong. Sejumlah warga datang ke sini melihat kondisi suami saya, “ tutur Yatimah menggunakan bahasa Jawa kepada aparat kepolisian.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kematian Supriyadi disimpulkan murni karena gantung diri.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban tidak ada konflik keluarga maupun dengan orang lain. Tapi belakangan ini yang bersangkutan sering mengeluh sakit kepala, namun tak kunjung sembuh. Jenazah korban dimakamkan di pemakaman umum desa setempat, Rabu pagi (19 Agustus 2020). (Musyafa Musa).