Dua Usulan Pemkab Rembang Ke Pusat, Bupati Sebut Sudah Masuk Perpres
Penggalian pipa air PDAM di Rembang.
Penggalian pipa air PDAM di Rembang.

Rembang – Pemerintah Kabupaten Rembang terus memperjuangkan pembangunan instalasi air bersih dan jalan lingkar, agar diakomodir oleh pemerintah pusat. Pasalnya, kesulitan air serta kesemrawutan lalu lintas menjadi masalah yang belum terpecahkan.

Bupati Rembang, Abdul Hafidz menuturkan saat rapat koordinasi di Bogor, Jawa Barat bersama Gubernur Jawa Tengah dan pemerintah pusat, pihaknya mengajukan 2 hal itu. Air bersih, diharapkan nantinya terbangun instalasi jaringan air dari sumber Zakinah Sale, sampai ke Rembang. Sedangkan khusus jalur lingkar, menurut Bupati belum akan dibeberkan routenya, karena pertimbangan spekulan.

Menurut Hafidz, ada lampu hijau dari pemerintah pusat, bahkan usulan Pemkab Rembang sudah masuk dalam Peraturan Presiden (Perpres). Ditargetkan tahun 2021 akan terealisasi.

“Saat ditanya Rembang minta apa, langsung saya ajukan 2 itu. Air bersih dan jalan lingkar. Untuk jalan lingkar routenya masih saya rahasiakan. Bahaya nanti kalau dibuka, “ kata Hafidz.

Sementara itu, Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Rembang, Muhammad Affan menyatakan jalur pipa air dari sumber Zakinah Sale memang sudah sampai Rembang. Tapi dari sisi kondisi pipa, belum mumpuni untuk menyedot air dalam skala besar.

Padahal PDAM masih memiliki kesempatan untuk menambah debet air. Diharapkan apabila bantuan dari pusat turun, dapat digunakan memperkuat jaringan pipa PDAM.

“Jadi sumber air Zakinah Sale selama ini untuk memasok pelanggan di Kecamatan Lasem dan Kota Rembang bagian utara. Kalau debet lebih besar, targetnya pelayanan bisa semakin luas, “ terang Affan. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan