Bikin Trenyuh, Anak Berkebutuhan Khusus Tewas Tenggelam
Jenazah korban tenggelam, dievakuasi dari embung di sebelah barat Desa Turusgede, Rembang, Rabu pagi (17/04).
Jenazah korban tenggelam, dievakuasi dari embung di sebelah barat Desa Turusgede, Rembang, Rabu pagi (17/04).

Rembang – Seorang anak berkebutuhan khusus tewas tenggelam di embung, sebelah barat Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, Rabu (17 April 2019) sekira pukul 07.30 Wib.

Korban bernama Wawan (09 tahun), warga Dusun Ngrondo Desa Turusgede. Sehari-hari, ia bersekolah di Sekolah Luar Biasa (SLB) Rembang.

Menurut keterangan saksi di sekitar TKP, semula Wawan bermain di embung, bersama sejumlah rekannya. Posisi embung berada di tengah lahan tebu, berjarak sekira 500 an Meter dari permukiman penduduk. Diduga korban tenggelam, dan tidak lekas tertolong.

Warga baru mengetahui peristiwa tersebut, setelah ada teman korban berlari ke kampung meminta pertolongan. Sontak masyarakat yang mayoritas sedang fokus dengan gawe Pemilu, langsung berhamburan ke lokasi kejadian. Saat tiba, jenazah korban sudah mengambang. Selanjutnya korban langsung dievakuasi menuju rumah duka.

Kapolsek Rembang Kota, AKP Haryanto mengatakan kebetulan lokasi embung jauh dari kampung, sehingga aktivitas anak-anak tidak terpantau oleh warga sekitar.

“Jadi memang nggak ada warga yang mengingatkan kalau mandi di embung, padahal lokasi tersebut memiliki kedalaman lebih dari 2 Meter. Apalagi kanan kirinya dikelilingi kebun tebu, “ ungkapnya.

AKP Haryanto menambahkan dari hasil pemeriksaan petugas medis, meninggalnya korban disimpulkan karena tenggelam. Sejauh ini tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Sehari-hari korban tinggal bersama sang ibu. Sedangkan ayahnya, sudah lama berpisah dengan ibunya. Ia merupakan anak kedua dari dua bersaudara. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan