Tabrakan Karambol Libatkan 3 Kendaraan, Berikut Ini Identitas Korban Tewas
Korban meninggal dunia usai dievakuasi. (Gambar atas) Kondisi TKP kecelakaan di Desa Mantingan Kecamatan Bulu. Mobil Espass pickup kondisinya ringsek, setelah tabrakan beruntun, Senin sore (25/02).
Korban meninggal dunia usai dievakuasi. (Gambar atas) Kondisi TKP kecelakaan di Desa Mantingan Kecamatan Bulu. Mobil Espass pickup kondisinya ringsek, setelah tabrakan beruntun, Senin sore (25/02).

Bulu – Tabrakan karambol terjadi di jalan nasional Rembang – Blora, tepatnya di Desa Mantingan Kecamatan Bulu, Senin (25/02) sekira pukul 14.45 Wib. Kecelakaan melibatkan 2 buah mobil dan 1 truk. Akibatnya seorang tewas dalam peristiwa tersebut.

Berdasarkan hasil olah TKP pihak kepolisian, awalnya mobil Daihatsu Espass pickup yang dikemudikan Sunarto (47 tahun), warga Desa Pragu Kecamatan Sulang melaju dari arah selatan ke utara. Searah di belakangnya berjalan mobil Toyota Avanza dikemudikan Mohammad Ali Masfuk (32 tahun) warga Kelurahan Kutoharjo, Rembang.

Sesampainya di jalan Desa Mantingan, Kecamatan Bulu, mobil espass menyalip motor roda tiga yang tidak diketahui identitasnya. Mobil espass ini mendadak oleng ke kiri sampai keluar badan jalan. Diduga sang sopir, Sunarto panik dan banting setir lagi ke kanan. Mobil kembali masuk ke badan jalan, tapi menabrak truk yang dikemudikan Noto (41 tahun), warga Desa Gaji Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur dari arah berlawanan. Mobil espass pun terdorong, setelah itu ikut menabrak Avanza di belakangnya.

Akibat kejadian itu, mobil espass pickup ringsek, bahkan hampir tak berbentuk. Sedangkan sopirnya, Sunarto, warga Desa Pragu Kecamatan Sulang meninggal dunia, karena mengalami luka cukup parah pada bagian kepala.

Sekretaris Desa Mantingan Kecamatan Bulu, Rohmat menjelaskan jalan di TKP kecelakaan sebenarnya cukup lebar.  Entah kenapa kendaraan pickup tiba – tiba oleng tidak terkendali. Warga yang melihat bangkai kendaraan pickup merasa miris, karena kondisinya hancur. Bahkan sangking kerasnya benturan, ada bodi pickup yang menempel di bodi truk.

“Entah ngantuk atau gimana, saya kurang paham. Terus terang kemarin warga panik, ketika tahu korban meninggal dunia di tempat. Apalagi pickupnya hancur kayak gitu, ” kata Rohmat.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Rembang, AKP Roy Irawan menyatakan kasus kecelakaan tersebut masih dalam penanganan penyidik laka.

“Kami sudah olah TKP, mengevakuasi korban dan mengamankan barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan. Mohon lebih hati – hati, karena jalan Rembang – Blora kondisinya semakin ramai. Apalagi di sekitar Desa Mantingan, beberapa titik ada tikungan cukup tajam, “ pungkasnya. (Musyafa Musa)

News Reporter

Tinggalkan Balasan