Rembang – Anak penyandang tuna netra dari Desa Landoh, Kecamatan Sulang, Carissa Kusumaning Asih, Sabtu pagi (19 Januari 2018) bertemu dengan Bupati Rembang, Abdul Hafidz. Bocah berusia 8 tahun itu ditemani ibundanya, Dian Indah Kusumaning Ayu. Carissa sempat menyanyikan lagu Bunda dan Ya Asyiqol Mustofa.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz menganggap Carissa mempunyai bakat menyanyi luar biasa. Meski sebagai penyandang disabilitas, namun tidak memiliki rasa minder. Ia menganggap hal itu sebagai aset yang akan terus dipantau perkembangannya. Hafidz mendorong Carissa selalu semangat dan meningkatkan kualitas bakat menyanyi. Kebetulan Carissa juga akan diundang Dedy Corbuzier dalam talkshow “Hitam Putih” di Jakarta. Orang nomor satu di Kabupaten Rembang ini berharap nantinya Carissa ikut membawa nama Kabupaten Rembang, semakin dikenal seantero Indonesia.
“Lewat dik Carissa ini, akan membawa nama Kabupaten Rembang. Tak hanya keluar daerah, bisa saja sampai ke mancanegara. Saya sangat mengapresiasi. Apalagi bunda dan papanya selalu setia mendampingi dalam melakukan aktivitas, semoga tetap sabar dan saya do’akan lancar semuanya, “ kata Bupati.
Carissa yang bercita – cita menjadi artis dan guru musik ini mengaku senang bisa bertemu Bupati Rembang. Sebelumnya, ia berkesempatan ketemu dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, beberapa waktu lalu. Carissa masih memendam harapan bisa bertemu langsung Presiden RI, Joko Widodo.
“Penginnya nanti di Jakarta bisa bertemu pak Presiden. Saya di rumah lebih senang mendengarkan berita TV ketimbang sinetron, biar bisa dengar suara pak Jokowi. Kelihatannya orangnya baik dan ganteng, “ tutur Carissa.
Saat ini Carissa Kusumaning Asih duduk di bangku kelas II Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) Rembang. Carissa dikenal sebagai anak mandiri, meski tak bisa melihat.
Ibundanya, Dian Indah Kusumaning Ayu mengungkapkan selama di rumah, Carissa terbiasa mandi dan makan sendiri. Sesekali ia memang pernah Curhat ingin seperti adik kembarnya yang bisa melihat. Ketika sudah seperti itu, dirinya sebatas menguatkan hati Carissa.
“Anak saya itu didiagnosa mengalami gangguan pada retina mata sejak usia 3 bulan. Pas dibawa ke Semarang sudah stadium IV, kemudian kita bawa ke Bandung ternyata memasuki stadium V dan nggak bisa dioperasi. Sejak kecil Carissa saya latih untuk hidup mandiri. Apa – apa sendiri, anaknya nggak mau menyusahkan orang tua, “ bebernya.
Perawat tenaga honorer di Puskesmas Sumber ini menambahkan akan berangkat ke Jakarta, Selasa (22/01) mendatang. Kalau jadi bertemu Presiden Joko Widodo, anaknya sudah menyiapkan puisi tentang Indonesia dan lagu perdamaian, dengan harapan pada masa Pemilu 2019 ini Indonesia tetap damai. (Musyafa Musa).