Lasem – Gudang tempat penyimpanan kayu di Desa Babagan Kecamatan Lasem terbakar, Kamis (17/01) malam.
Peristiwa kebakaran diketahui kali pertama sekira pukul 20.30 Wib. Gudang tersebut milik Hendrik (36 tahun), seorang pengusaha batik warga setempat. Kala itu ada warga Desa Babagan, Gimin (65 tahun) baru saja pulang dari Masjid. Ia memergoki kepulan asap di dekat gerbang pintu bagian timur. Lantaran suasana sekitar kejadian sepi, Gimin sempat panik, akhirnya berinisiatif melapor ke Mapolsek Lasem.
“Asap pekat membumbung tinggi ke atas. Lha saya nyari pertolongan ke tetangga sebelah juga nggak ada orang. Kebetulan saat kejadian turun hujan. Ya sudah saya langsung ke Polsek Lasem saja untuk melaporkan adanya kebakaran. Setelah itu saya balik lagi, mendatangi pemilik gudang, “ kata Gimin kepada polisi.
Kapolsek Lasem, AKP Didik Dwi Susanto melalui Kepala Unit Reskrim, Iptu Sudibyono ketika dikonfirmasi menyatakan pihaknya langsung bergegas menuju TKP. Tak berselang lama, petugas pemadam kebakaran juga tiba, untuk menjinakkan si jago merah di dalam gudang yang cukup banyak terdapat tumpukan kayu bakar. Sekira pukul 22.30 Wib, api berhasil dipadamkan.
“Lokasi nggak padat permukiman. Tembok – temboknya tinggi. Kebetulan warga cepat menginformasikan, sehingga bisa lekas ditindaklanjuti. Api dapat dipadamkan, sehingga tidak sampai menjalar ke bangunan lain, “ ungkapnya.
Iptu Sudibyono menduga kebakaran disebabkan hubungan pendek arus listrik. Dari kejadian kebakaran itu, kerugian ditaksir mencapai Rp 15 Juta. (Musyafa Musa).