

Pancur – Kebakaran melanda sebuah rumah di Desa Tuyuhan Kecamatan Pancur, Sabtu dini hari (05 Mei 2018).
Rumah yang dilalap si jago merah merupakan bagian dapur, milik H. Maskuri (62 tahun). Saat api berkobar, pemilik rumah masih terlelap tidur. Kebetulan ada tetangganya yang terbangun, begitu mendengar suara mencurigakan. Sontak, ia langsung berteriak – teriak meminta tolong. Penghuni rumah pun akhirnya keluar menyelamatkan diri.
Kepala Desa Tuyuhan Kecamatan Pancur, Ahmad Mulyadi mengatakan penyebab kebakaran diduga karena sisa api memasak yang tercecer di depan tungku, kemudian menjalar ke tumpukan kayu kering. Api cepat membesar. Belum sampai merambat bangunan utama rumah, keburu dipergoki warga sekitar.
“Ada saksi yang curiga kok terdengar pletok – pletok itu suara apa. Saat dicek, ternyata sumbernya dari kobaran api di dalam rumah pak H. Maskuri. Dikala banyak warga yang terlelap tidur, tak berselang lama TKP sudah ramai,” beber Kades.
Ahmad Mulyadi menimpali masyarakat bergotong royong memadamkan api, dengan mengambil air tampungan dari kamar mandi di rumah – rumah warga. Sekira setengah jam kemudian, api berhasil dijinakkan.
“Petugas pemadam kebakaran Pemkab Rembang juga datang ke sini. Api memang sudah padam, tapi mereka melakukan penyemprotan. Tujuannya untuk pendinginan dan mengantisipasi kemungkinan masih tersisa bara api, “ terangnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pemadam Kebakaran Pemkab Rembang, Firman Budi Nugroho menyatakan kebakaran karena sisa api memasak, beberapa kali terjadi di wilayah Kabupaten Rembang.
Pihaknya mengimbau masyarakat lebih waspada, guna memastikan tidak ada sisa api yang rawan memicu kebakaran. Apalagi jika ditinggal tidur, setelah memasak. (MJ – 81).